Anti-vaccinations, therefore "its replacement" are the "natural vaccines" which (insofar) is through:
1. breastmilk through breastfeeding (Surah Al-Baqarah: 233)
"Bukti ilmiahnya apa? Silakan membaca pada link dibawah ini, bahwa dr
Albert Sabin pada awal merintis percobaan vaksin polio – beliau
menggunakan kolostrum manusia dan sapi sebagai obat. Jurnal ini
menunjukkan bahwa hewan yang terinfeksi oleh polio, 84% sembuh dengan
pemberian kolostrum.
http://pediatrics.aappublications.org/content/29/1/105.full.pdf+html "
taken from:
http://drhennyzainal.wordpress.com/2011/10/17/jawaban-terhadap-uraian-vaksinasi-pertama-kali-olh-dokter-muslim/
2. NATURAL "vaccinations" i.e "Tahnik" of newborn
"Tahnik dapat dikatakan sebagai sebuah vaksinasi awal. Dalam mulut
manusia dewasa terdapat bakteri yang sangat beragam. Bakteri-bakteri
tersebut akan masuk dalam kurma yang telah dikunyah dalam dosis tertentu
dan dimasukkan ke dalam mulut bayi. Dan ini merupakan salah satu
bentuk introduksi atau vaksinasi yang telah kita kenal sekarang, yaitu
memberikan sistem kekebalan yang bersifat aktif dalam tubuh anak.
Vaksinasi zaman sekarang tentu dibolehkan selama cara dan tujuannya
benar, serta tidak mengandung zat-zat yang diharamkan.
Ilmu kedokteran telah menetapkan faedah yang besar dari tahnik ini,
yaitu memindahkan sebagian mikroba (bakteri) dalam usus untuk membantu
pencernaan makanan. Namun sama saja, apakah yang disebutkan oleh ilmu
kedokteran ini benar atau tidak benar, yang jelas tahnik adalah sunnah
mustahab yang pasti dari Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam,
inilah pegangan kita bukan yang lainnya, dan tidak ada nash yang
menerangkan hikmahnya. Perbedaan pendapat mengenai hikmahnya dikalangan
ulama, sebagian mereka mengakui tidak ada satu pun dari mereka yang
memiliki sandaran dalil syar’i. Dan Allah lah yang lebih tahu hikmahnya."
taken from:
http://aqiqahcatering.com/tahnik-sebagai-vaksinasi-awal/
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.